Jumat, 22 Juni 2012

Sistem Limfatik


 
Sistem limfatik adalah suatu sistem sirkulasi sekunder yang berfungsi mengalirkan limfa atau getah bening di dalam tubuh. Limfa (bukan limpa) berasal dari plasma darah yang keluar dari sistem kardiovaskular ke dalam jaringan sekitarnya. Cairan ini kemudian dikumpulkan oleh sistem limfa melalui proses difusi ke dalam kelenjar limfa dan dikembalikan ke dalam sistem sirkulasi
PEMBULUH DARAH LIMFE
Struktur Pembuluh Limfe
       Susunan pembuluh limfe disebut juga middleman atau susunan tengah karena merupakan saluran antara darah dan cairan jaringan dimana terdapat zat-zat koloid, garam elektrolit tidak dapat masuk ke dalam kapiler darah akan tetapi masuk melalui kapiler-kapiler limfe atau saluran limfe.
       Struktur pembuluh limfe serupa dengan vena kecil tetapi memiliki lebih banyak katup. Pembuluh darah limfe yang terkecil atau kapiler lebih besar dari kapiler darah terdiri atas selapis endothelium. Pembuluh limfe merupakan jalinan halus kapiler yang sangat kecil atau sebagai rongga limfe di dalam jaringan berbagai organ dalam vili usus terdapat pembuluh limfe khusus yang disebut lacteal.
       Saluran limfe mempunyai 2 batang saluran yang sama yaitu:
1).  Ductus thoracikus atau duktus limpatikus sinistra
Merupakan kumpulan dari pembuluh limfe yang berasal dari kepala kiri, leher kiri, dada sebelah kiri bagian perut, anggota gerak bawah dan alat-alat dalam rongga perut.
2). Duktus limpatikus dekstra
      Merupakan pembuluh limfe yang menerima limfe dari pembuluh limfe yang berasal dari kepala kanan, leher kanan, dada kanan dan lengan sebelah kanan yang bermuara pada vena kava subklavia dekstra.
Fungsi Pembuluh Limfe, terdiri dari:
         Mengembalikan cairan & protein dari jaringan ke sirkulasi darah
         Mengangkut limfosit dari kelenjar limfe ke sirkulasi darah
         Membawa lemak emulsi dari usus ke sirkulasi darah. Susunan limfe yang melaksanakannya ialah saluran lakteal
         Menyaring & menghancurkan mikroorganisme untuk menghindarkan penyebaran
         Menghasilkan zat antibody untuk melindungi terhadap kelanjutan infeksi.
Kelenjar Limfe
      Bentuk bulat lonjong. Limfe disebut juga getah bening merupakan cairan dimana susunan isinyahampir sama dengan plasma darah dan cairan jaringan. Bedanya ialah: Dalam cairan limfe banyak mengandung sel darah limfosit. Tidak terdapat CO2 dan mengandung sedikit O2, dan cairan limfe berasal dari usus banyak mengandung zat lemak.
      Cairan limfe ini dibentuk atau berasal dari cairan jaringan melalui difusi atau filtrasi ke dalam kapiler-kapiler limfe dan seterusnya akan masuk ke dalam peredaran darah melalui vena.
      Kelompok utama terdapat di : Axila / ketiak, Leher, Thorak, Abdomen, Lipat paha.
        
Kelenjar limfe abdomen
Fungsi kelenjar limfe:
- Menyaring cairan limfe dari benda-benda asing
- Pembentukan limfosit
- Membentuk antibodi
- Pembuangan bakteri-bakteri
- Raktealnya berfungsi untuk membantu rotogsi lemak
Faktor-faktor yang memungkinkan cairan limfe bergerak:
  - Kontraksi otot-otot akan menekan cairan limfe bergerak
  - Pada inspirasi dan ekspirasi rongga dada, mengakibatkan adanya perubahan tekanan
  - Masase tubuh ( pemijatan tubuh)
PEMBULUH DARAH LIMPA
Struktur Limpa
      Limpa merupakan sebuah organ yang terletak di sebelah kiri abdomen di daerah hipogastrium kiri bawah iga ke-9, 10 dan 11, limpa berdekatan pada fundus dan permukaan luarnya menyentuh diafragma.
Fungsi Limpa:
- Sebagai gudang darah seperti hati, limpa itu banyak memiliki kapiler-kapiler darah sehingga banyak darah yang mengalir dalam limpa.
- Menghasilkan limfosit
- Sebagi tempat pembongkaran eritrosit, karena di dalam limpa terdapat juga jaringan reticulum endotel maka limpa tersebut dapat menghancurkan eritrosit sehingga hemoglobin dapat dipisahkan dari zat besinya.
-    Menghasilkan zat antibodi

Lapisan pembungkus limpa:
a.       Lapisan luar diselimuti oleh peritoneum, di bawah peritonium terdapat selaput yang langsung membungkus limpa, selaput ini terbuat dari jaringan otot polos yang sangat elastic.
b.      Limpa dibungkus oleh kapsula yang terdiri atas jaringan kolagen elastic dan berupa serabut halus.

      Gangguan atau Kelainan Pada Sistem Limfatik
1.         Lymphadenitis adalah peradangan pada salah satu atau lebih kelenjar getah bening, yang biasanya menjadi bengkak dan lunak.
2.         Anthrax atau radang limpa adalah salah satu penyakit zoonosis yang disebabkan oleh Bacillus anthracis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar